Salakan, BanggaiKep.go.id – Pentingnya Pendampingan Transisi Paud ke SD dan Sosialisasi Kelas Parenting Stunting di Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) demi pertumbuhan anak dan membentuk karakter anak usia dini.

Untuk itu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Bangkep menginisiasi pelaksanaan kegiatan Pendampingan Transisi Paud ke SD dan Sosialisasi Kelas Parenting Stunting yang bertempat di Aula Penginapan Bharata Salakan, Kamis, (19/10/2023).

Mewakili Bupati, kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Sekretariat Daerah Rahmad Labou dan dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Koordinator Pengawas Sekolah, Kepala Sekolah SD bersama Para Guru, Kepala Sekolah Paud bersama Para Guru, Kabid dan Staf Bidang Paud serta undangan lainnya.

Pemkab Bangkep menyambut baik dan mengapresiasi kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang telah menyelenggarakan kegiatan ini, semoga dengan di laksanakannya kegiatan ini mampu meningkatkan kompetensi lebih dalam untuk membentuk karakter anak usia dini.

“Program ini, harus benar-benar dapat direalisasikan di Kabupaten Banggai Kepulauan agar semakin banyak anak-anak Kabupaten Banggai Kepulauan yang sungguh-sungguh belajar dan menikmati proses pembelajaran yang menyenangkan,” kata Rahmad Labou dalam bacakan sambutan Bupati.

“Saya berpesan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan agar menyiapkan sarana dan prasarana sekolah baik SD maupun TK Negeri agar memiliki tempat belajar yang nyaman untuk mewujudkan kegiatan belajar mengajar yang menyenangkan,” tuturnya.

Gerakan transisi Paud ke SD menjadi menyenangkan dan penuh keceriaan demi pertumbuhan anak dibutuhkan komitmen bersama stakeholder terkait.

“Saya yakin dengan komitmen kita bersama, kita dapat menjadikan gerakan transisi Paud ke SD yang menyenangkan menjadi pengalaman yang penuh keceriaan, pembelajaran dan pertumbuhan bagi anak-anak kita,” ucap Rahmad.

Untuk itu diharapkan para peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik agar dapat di terapkan di satuan kerja masing-masing, dan untuk pencegahan stunting di perlukan kerjasama semua pihak. (Decky-KOMINFO)